Elemen Penting Dalam Merancang Foto Pre Wedding
Selain menentukan konsep, pemilihan warna utama, panduan tampilan dan editan foto, properti yang diperlukan saat pemotretan, pemilihan fotografer yang seharusnya dapat bekerjasama dan wajib memberikan solusi serta konsisten mewujudkan wedding album sesuai dengan apa yang Anda telah sepakati tentu saja penting. Namun tak berhenti di situ saja karena pemilihan pakaian juga sangat mempengaruhi akan tampilan secara keseluruhan pre-wedding album Anda.
Hal penting yang harus diperhatikan:
1. Visualisasi
Sebelum Anda melakukan pemilihan dan memilah pakaian yang akan dikenakan. Pastikan Anda dan pasangan serta tim photo pre wedding untuk konsisten terhadap semua hal yang telah disepakati bersama seperti : konsep, warna, properti, dan panduan editan
2. Panduan
Jika tim fotografer Anda memiliki banyak persediaan pakaian, maka yang perlu dilakukan adalah melihat seluruh koleksinya serta kalau perlu mungkin mencobanya langsung, karena apa yang Anda lihat pada gantungan pakaian atau manekin belum tentu akan sama jika Anda tidak mengenakannya pada tubuh Anda. Jangan lupa pula untuk menanyakan juga koleksi aksesori yang dimilikinya.
3. Detail
Saat hari-H pemotretan, perhatikan untuk beberapa hal detail seperti: aksesori yang dikenakan jangan menyimpang dari konsep dan gaun yang telah dipilih.
4.Jeli
Yang juga tidak kalah pentingnya adalah memilih foto dan setelah itu mengecek hasil editan akhir foto Anda. Pastikan foto yang Anda pilih adalah foto terbaik, tidak hanya memperhatikan mood yang tertangkap di kamera tapi juga jeli terhadap pakaian yang dikenakan
5. Ingatkan
Sebelum wedding album dicetak, ingatkan kembali fotografer Anda agar hasil cetakannya sesuai dengan konsep pemotretan pre-wedding yang sudah Anda bicarakan sebelumnya.
semoga tips di atas dapat membuat foto Anda menjadi sesuai dengan keinginan Anda dan pasangan.
Sumber
Senin, 02 Januari 2012
Bangunan Colloseum Yang Amat Terkenal
Bangunan Colloseum Yang Amat Terkenal
Koloseum adalah sebuah peninggalan bersejarah berupa gedung pertunjukan yang besar berbentuk elips yang disebut amfiteater atau dengan nama aslinya Flavian Amphitheatre, yang termasuk salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Pertengahan. Situs ini terletak di ibukota negara Italia, Roma, yang didirikan oleh Raja Vespasian pada masa Kekaisaran Romawi dan diselesaikan oleh anaknya Titus, dan menjadi salah satu karya terbesar dari arsitektur Romawi yang pernah dibangun.
Di Koloseum pada saat itu adalah tempat penyelenggaraan sebuah pertunjukan yang spektakuler, yaitu sebuah pertarungan antara binatang (venetaiones), pertarungan antara tahanan dan binatang, eksekusi tahanan (noxii), pertarungan air (naumachiae) dengan cara membanjiri arena, dan pertarungan antara gladiator (munera). Selama ratusan tahun itu, diperkirakan ribuan orang maupun binatang mati di pertunjukkan Koloseum.
Nama dari Koloseum seperti pada di atas diambil dari nama sebuah patung setinggi 130 kaki atau 40 m, Colossus. Patung Colossus dibuat ulang sebagai pengganti Nero sebagai perumpamaan dari Sol dewa matahari, dengan menambahkan mahkota matahari. Di waktu pertengahan tahun, patung colossus telah menghilang. Seorang desain arsitek ahli mengatakan bahwa sejak patung itu terbuat dari tembaga, patung itu telah dileburkan untuk digunakan kembali.
Koloseum masih digunakan sampai tahun 217, meskipun telah rusak kebakaran karena disambar petir. Koloseum telah diperbaiki di tahun 238 dan permainan gladiator berlanjut sampai umat kristen secara berangsur-angsur menghentikan permainan tersebut karena terlalu banyak memakan korban jiwa.Bangunan tersebut digunakan untuk menyimpan berbagai macam jenis binatang sampai pada tahun ke 524. Dua gempa bumi di tahun 442 dan 508 menyebabkan kerusakan yang parah pada bangunan tersebut. Di Abad pertengahan, Koloseum rusak sangat parah akibat gempa bumi lagi yakni pada tahun 847 dan 1349 dan dijadikan sebagai benteng dan sebuah gereja juga didirikan disana.
Koloseum adalah sebuah peninggalan bersejarah berupa gedung pertunjukan yang besar berbentuk elips yang disebut amfiteater atau dengan nama aslinya Flavian Amphitheatre, yang termasuk salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Pertengahan. Situs ini terletak di ibukota negara Italia, Roma, yang didirikan oleh Raja Vespasian pada masa Kekaisaran Romawi dan diselesaikan oleh anaknya Titus, dan menjadi salah satu karya terbesar dari arsitektur Romawi yang pernah dibangun.
Di Koloseum pada saat itu adalah tempat penyelenggaraan sebuah pertunjukan yang spektakuler, yaitu sebuah pertarungan antara binatang (venetaiones), pertarungan antara tahanan dan binatang, eksekusi tahanan (noxii), pertarungan air (naumachiae) dengan cara membanjiri arena, dan pertarungan antara gladiator (munera). Selama ratusan tahun itu, diperkirakan ribuan orang maupun binatang mati di pertunjukkan Koloseum.
Nama dari Koloseum seperti pada di atas diambil dari nama sebuah patung setinggi 130 kaki atau 40 m, Colossus. Patung Colossus dibuat ulang sebagai pengganti Nero sebagai perumpamaan dari Sol dewa matahari, dengan menambahkan mahkota matahari. Di waktu pertengahan tahun, patung colossus telah menghilang. Seorang desain arsitek ahli mengatakan bahwa sejak patung itu terbuat dari tembaga, patung itu telah dileburkan untuk digunakan kembali.
Koloseum masih digunakan sampai tahun 217, meskipun telah rusak kebakaran karena disambar petir. Koloseum telah diperbaiki di tahun 238 dan permainan gladiator berlanjut sampai umat kristen secara berangsur-angsur menghentikan permainan tersebut karena terlalu banyak memakan korban jiwa.Bangunan tersebut digunakan untuk menyimpan berbagai macam jenis binatang sampai pada tahun ke 524. Dua gempa bumi di tahun 442 dan 508 menyebabkan kerusakan yang parah pada bangunan tersebut. Di Abad pertengahan, Koloseum rusak sangat parah akibat gempa bumi lagi yakni pada tahun 847 dan 1349 dan dijadikan sebagai benteng dan sebuah gereja juga didirikan disana.
Manfaat Belajar Seni
Manfaat Belajar Seni
Banyak orang mendefinisikan tentang karya seni diantaranya yaitu Herberd dan Lowenfield(1982) menyatakan bahwa seni pada dasarnya sacara fundamental seni merupakan organic dan fenomena yang dapat di ukur. Seni memiliki dua prinsip bentuk keaslian yang mana bentuk adalah fungsi persepsi dan keaslian adalah fungsi imajinasi.
Seni mempunyai beberapa fungsi dan tujuan diantaranya sebagi berikur:
1. Fungsi Religi/Keagamaan
Fungsi religi ini dapat terlihat diantaranya pada seni kaligrafi yang menuliskan ayat-ayat Alqu’an dengan memperhatikan nilai keindahan tulisan.
2. Fungsi Pendidikan
Fungsi pendidikan dapat dilihat pada materi tentang seni misalnya seni musik dengan mempelajari berbagai jenis musik ataupun alat musik, seni rupa, seni tari dan sebagainya.
3. Fungsi Komunikasi
Yaitu pada pembuatan papan reklame sebagai alat penyampaian informasi suatu produk, poster, pertunjukkan wayang yang menjelaskan tentang sejaran agama islam.
4. Fungsi Rekreasi
Seni berfungsi melepas kejenuhan ataupun menghilangkan kesedihan (yang sifatnya menghibur).
5. Fungsi Artistik
6.Fungsi Guna/Terapan
Dalam menciptakan sebuah karya seni selalu memperhitungkan nilai guna dari baranga yag diciptakan.
7. Fungsi Kesehatan.
. Kreativitas
Kreativitas adalah suatu proses berpikir dan bertindak seseorang yang menghasilkan suatu gagasan atau ide ataupun karya baru yang orisinil. Jika hasil dari pemikiran atau tindakan seseorang itu tidak bersifat orisinil maka belum dapat dikatakan sebagai hasil kreativitas.
. Estetika
Setiap karya seni akan lebih bermakna jika mempunyai nilai estetika atau keindahan, karena orang melihat atau mendengarnya dapat merasakan kekaguman dan kesenangan terhadap sebuah karya seni.
Banyak orang mendefinisikan tentang karya seni diantaranya yaitu Herberd dan Lowenfield(1982) menyatakan bahwa seni pada dasarnya sacara fundamental seni merupakan organic dan fenomena yang dapat di ukur. Seni memiliki dua prinsip bentuk keaslian yang mana bentuk adalah fungsi persepsi dan keaslian adalah fungsi imajinasi.
Seni mempunyai beberapa fungsi dan tujuan diantaranya sebagi berikur:
1. Fungsi Religi/Keagamaan
Fungsi religi ini dapat terlihat diantaranya pada seni kaligrafi yang menuliskan ayat-ayat Alqu’an dengan memperhatikan nilai keindahan tulisan.
2. Fungsi Pendidikan
Fungsi pendidikan dapat dilihat pada materi tentang seni misalnya seni musik dengan mempelajari berbagai jenis musik ataupun alat musik, seni rupa, seni tari dan sebagainya.
3. Fungsi Komunikasi
Yaitu pada pembuatan papan reklame sebagai alat penyampaian informasi suatu produk, poster, pertunjukkan wayang yang menjelaskan tentang sejaran agama islam.
4. Fungsi Rekreasi
Seni berfungsi melepas kejenuhan ataupun menghilangkan kesedihan (yang sifatnya menghibur).
5. Fungsi Artistik
6.Fungsi Guna/Terapan
Dalam menciptakan sebuah karya seni selalu memperhitungkan nilai guna dari baranga yag diciptakan.
7. Fungsi Kesehatan.
. Kreativitas
Kreativitas adalah suatu proses berpikir dan bertindak seseorang yang menghasilkan suatu gagasan atau ide ataupun karya baru yang orisinil. Jika hasil dari pemikiran atau tindakan seseorang itu tidak bersifat orisinil maka belum dapat dikatakan sebagai hasil kreativitas.
. Estetika
Setiap karya seni akan lebih bermakna jika mempunyai nilai estetika atau keindahan, karena orang melihat atau mendengarnya dapat merasakan kekaguman dan kesenangan terhadap sebuah karya seni.
Langganan:
Postingan (Atom)